Mistis

Makam Keramat Habib Cikini

×

Makam Keramat Habib Cikini

Sebarkan artikel ini

Radarbuana.com – Jika wisata religi di Jakarta, jangan lewatkan berkunjung ke makam  Habib Abdurrahman Bin Abdullah Al Habsyi atau yang populer disebut Habib Cikini. Sosoknya dikenal sebagai alim ulama yang melakukan syiar Islam di Batavia dulu.

Sebuah sumber tulisan menyebutkan bahwa kakeknya yang bernama Habib Muhammad bin Husein Alhabsyi adalah yang pertama kali datang dari Hadhramaut dan menetap di Pontianak dan kemudian menikah dengan seorang putri dari keluarga Kesultanan Pontianak. Itu artinya, Habib Cikini adalah generasi kedua yang terlahir di Nusantara atau generasi ketiga yang menetap disini.

Semasa hidupnya, Habib Cikini menikah dengan Syarifah Rogayah binti Husein bin Yahya, adik dari maestro lukis Raden Saleh bin Yahya. Namun karena tidak dikaruniai keturunan, ia pun kembali menikah dengan Hajah Salmah dari Jatinegara.

Dikisahkan, setelah lama tak mendapatkan putra, istri Habib Abdurrahman, Nyai Salmah, seorang wanita asli Betawi yang tinggal di Mester Cornelis (sekarang Jatinegara), suatu malam bermimpi. Dalam mimpi tersebut, Nyai Salmah menggali sumur.Tiba-tiba dari dalam sumur itu keluarlah air yang melimpah ke sekelilingnya.

Mimpi itu kemudian disampaikannya kepada suaminya.Habib Abdurrahman, dan beliau segera menemui Habib Syech untuk menanyakan perihal mimpi tersebut. Habib Syech menjelaskan bahwa mimpi itu merupakan isyarat bahwa pasangan Habib Abdurrahman dan Nyai Salmah akan mendapatkan seorang putra yang shalih dan ilmunya melimpah ruah penuh keberkahannya.

Tidak seberapa lama, Nyai Salmah pun mengandung dan pada hari Ahad 20 Jumadil Ula 1286 H atau bertepatan dengan 20 April 1870 M, terlahirlah seorang putra yang kemudian ia beri nama ‘Ali’.

Semua orang pun kemudian menyaksikan kebenaran ucapan Habib Syech. Habib Ali bin Abdurrahman Al Habsyi yang terlahir dari pasangan shalih dan shalihah itu, dikemudian hari menjadi seorang shalih dan ulama yang banyak menebar manfaat dan kemaslahatan bagi umat di masa hidupnya, bahkan setelah wafatnya.

Karomah dari Habib Abdurrahman

Salah satu karomah dari Habib Abdurrahman adalah keberadaan air yang keluar secara deras dari dalam makamnya saat akan dipindahkan. Sehingga namanya pun dikenal dengan Habib Cikini.

Masyarakat pun berduyun – duyun mendatangi makam tersebut, tak sedikit diantara mereka yang mendatanginya untuk keperluan mengambil air tersebut. Dimana diyakini oleh sebagian orang bahwa air itu memiliki khasiat yang istimewa diantaranya untuk mengobati berbagai penyakit. Selain itu akibat keluarnya air yang mengalir deras tersebut pemindahan makam urung dilakukan dan makamnya tetap berada di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.

Diatas makamnya didirikan bangunan sederhana. Peziarah yang datang ke makamnya tidak seramai seperti di makam Habib Ali di Masjid Kwitang yang putranya sendiri, tapi yang datang menziarahi makamnya hampir tidak pernah putus dari waktu ke waktu.  (Diambil dari berbagai sumber)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *