Terkait Seorang Ibu Pingsan, Polsek Cengkareng Ingatkan Masyarakat Jangan Mudah Merekam dan Mengambil Kesimpulan Sebelum Pasti Kebenarannya

Jakarta, Radarbuana.com – Pada  Senin  tanggal 6 April 2020 sekitar pukul  15.00. Wib di Pertokoan Green Land samping Ramayana. Jl. Kamal Raya, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakbar, seorang perempuan (66) warga  Jati Baru RT 04/09 Tanah Abang Jakarta Pusat tiba-tiba pingsan. Dan video  di medsos pun menyebar dengan narasi yang tidak sesuai kenyataannya.

Polsek Cengkareng mendapat informasi atas kejadian itu langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan pertolongan dan penyelidikan. Dan dari hasil penyelidikan di lapangan berbeda dengan penjelasan informasi  dan video yang beredar di media sosial.

Kapolsek pun mengingatkan  masyarakat, bila melihat kejadian seperti ini jangan mudah merekam dan mengambil kesimpulan sebelum team medis memeriksa nya. “Jangan membuat  atau menyebarkan berita atau video yang belum pasti kebenarannya, yang bisa meresahkan masyarakat. Bahakan bisa terkena UU ITE, dengan ganjaran pidana,” pesan Kompol H. Khoiri dengan tegas.

Dibawa dengan ambulan untuk mendapat pengobatan

Berdasarkan keterangan Kapolsek Cengkareng Kompol H. Khoiri melalu Kanit Reskrim AKP Antonius,  bahwa  dari hasil diagnosa dari puskesmas Cengkareng yang disampaikan oleh dr. Wisnu, Kepala Puskemas Kecamatan Cengkareng  menerangkan Korban mengidap penyakit gula. Karena gula darah nya rendah sehingga ibu tersebut terjatuh. “Saat ini ibu tersebut sudah membaik dan akan dibawah ke panti sosial kedoya,” ujarnya. Selasa (7/4/2020) di Mako Polsek Cengkareng.

Antonius menjelaskan  kronologis kejadian berdasarkan keterangan saksi  Andrianto (38) dan Suhepi  (71) mengungkapkan  melihat korban sedang duduk di depan warteg pertokoan Green land namun korban terlihat lemas. Kemudian saksi bertanya:  ” ibu mau makan kalau mau kedalam nanti saya bayarin”.

Selanjutnya ibu tersebut makan di dalam sedangkan saksi dirinya pergi ke toko. Kemudian habis makan korban  keluar dan terjatuh  kepalanya berdarah dan ditolong oleh saksi Suhepi  dan menyuruhnya duduk.

“Lalu korban diberi tisu untuk mengelap kepala korban yang luka. namun kemudian pingsan. Petugas Polsek Cenkareng yang telah mendapat informasi langsung  menghibungi petugas medis dari puskesmas Kecamatan untuk dilakukan evakuasi dengan mobil ambulan dan dibawa ke Puskesmas Cengkareng,” ungkap Kanit Reskrim AKP Antonius. HS

adminradar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Anggota DPRD Sulawesi Selatan dari Fraksi PAN, Salurkan Bantun Sembako

Sel Apr 7 , 2020
Maros, Radarbuana.com – Sebagai wujud kepedulian dan perhatian terhadap  warga korban terdampak wabah covid-19 (corona).  Andi Muhammad Irfan AB, ST, anggota DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) dari Fraksi PAN menyalurkan bantuan Sembako berupa beras, minyak goreng dan indomie ke warga Desa Minasa Baji, yang masuk kategori tidak mampu, hari ini Selasa, (07/04/2020). […]

Sponsor