Maros, Radarbuana.com – Sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana Covid-19, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Kesehatan Cabang Butta Salewangang, Kabupaten Maros mendatangi pasar Pakalu dan Desa Minasa Baji, Minggu (12/04/20). Mereka membagi-bagikan masker kain gratis kepada masyarakat untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
Ketua Umum HMI Komisariat Kesehatan, Wilda Febriani mengatakan, sumber dana pembuatan masker ini hasil dari penggalangan dana yang di kumpulkan dari para donatur.
“Saya melihat di tengah pandemi corona saat ini, kelangkaan masker terjadi dimana-mana, sehingga ketersediaan masker sulit didapatkan,” ujarnya, disela pembagian masker di Desa Minasa Baji.
Dari hasil penggalangan dana tersebut pihaknya berhasil menjahit masker kain sebanyak 1.000 lembar.
“ini nanti akan dibagikan dibeberapa Kecamatan yang sangat berdampak di Kabupaten Maros,” sebut Wilda.
Hari ini, lanjutnya, kita bagi-bagikan sebanyak 150 lembar masker kain kepada ibu-ibu yang sedang berjualan di pasar. Dan 150 lembar masker kain kepada masyarakat di Desa Minasa Baji, Kecamatan Bantimurung.
“Bagi-bagi masker Ini merupakan bentuk kepedulian kami akan wabah virus Covid-19. Kami berharap masyarakat mengikuti imbauan dan kebijakan pemerintah,” ungkap Ketua Umum HMI Komisariat Kesehatan, Wilda Febriani.
“Mulai hari ini, kita harus mengikuti arahan dari Gugus Tugas Covid-19 dan rekomendasi dari WHO. Kita semua harus menggunakan masker, hal ini kita lakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di Kabupaten Maros,” tambahnya.
Selain itu, Wilda juga mengajak semua elemen masyarakat di Kabupaten Maros, untuk bersatu melawan virus covid-19.
“Saya sangat berterima kasih kepada para donatur dan teman-teman yang telah mendonasikan materi serta tenaga. Untuk pembuatan hingga pembagian masker kepada masyarakat di Kabupaten Maros,” pungkasnya. Herman