Cilegon, Radarbuana.com – Sejak diberlakukannya Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) di Provinsi Banten. Sebanyak 555 kendaraan yang menuju Pelabuhan Merak yang hendak melangsungkan mudik ke wilayah Sumatera sudah diperintahkan putar balik oleh pihak Kepolisian dan petugas yang melaksanakan penjagaan di Pos Check Point
Demikian diutarakan Kapolda Banten, Irjen Pol Drs. Agung Sabar Santoso,S.H,M.H didampingi para PJU Polda Banten saat melakukan peninjauan langsung pelaksanaan Operasi Ketupat Kalimaya 2020 di pos Check Point gerbang tol Merak, Senin (27/4/2020)
Kapolda menyebutkan dii Pelabuhan Merak terlihat kondisinya sudah sepi dari kendaraan pribadi dan roda dua. Artinya sudah sangat baik dan maksimal dalam menerapkan dan memberikan edukasi kepada masyarakat terkait anjuran pemerintah yang melarang mudik di masa pandemi covid-19
“Kurang lebih 555 kendaraan yang menuju Pelabuhan Merak sudah kita putar balikan selama tiga hari Operasi Ketupat Kalimaya 2020 Kemudian, aktivitas pelabuhan nampak sepi dari kendaraan pribadi hanya barang sama logistik. Ini tandanya kesadaran masyarakat untuk tidak mudik sudah bagus,” jelasnya,
Dilokasi yang sama Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengutarakan, Operasi Ketupat Kalimaya 2020 merupakan operasi kemanusiaan yang lebih mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif sebagai upaya Polri dalam mendukung kebijakan pemerintah terkait adanya larangan untuk tidak mudik serta pemberlakuan PSBB
“Operasi Ketupat Kalimaya di tahun ini sangat berbeda dibanding tahun sebelumnya, karena lebih awal dilaksanakan dan lebih spesifik berdasarkan sasaran operasi di tengah kondisi Pandemi Covid-19” ungkapnya.
Edy Sumardi pun berharap, agar seluruh elemen masyarakat dapat bekerjasama dalam mendukung kebijakan pemerintah tentang larangan mudik, hal tersebut bertujuan untuk menjaga keselamatan warga dan keluarga di kampung halaman
“Mari sayangi keluarga anda, jangan bawa potensi virus ke kampung halaman dan lebih baik di rumah aja” pesan Edy. HS
