DaerahSulawesi Selatan

Tim Covid-19 Kecamatan Turikale Assesment Yang Pernah Kontak Langsung Pasien Positif Virus Corona

×

Tim Covid-19 Kecamatan Turikale Assesment Yang Pernah Kontak Langsung Pasien Positif Virus Corona

Sebarkan artikel ini
Melakukan Assesment data.

Maros, Radarbuana.com– Tim covid 19 Kecamatan Turikale, Kabupaten.Maros bergerak cepat melakukan Assesment data terhadap pasien positif virus Corona pasca satu lagi warga kelurahan Pettuadae Kecamatan Turikale dinyatakan positif, Jumat (1/5/2020).

Tim covid ini dipimpin camat Turikale didampingi lurah Pettuadae A.S Zulkarnain Assagaf bersama Babinsa dan bhabinkamtibmas.

Langkah taktis tim covid Kecamatan Turikale untuk mendeteksi kepada siapa saja warga, yang positif ini selalu kontak selain keluarga dekatnya. Tim ini juga langsung melakukan isolasi wilayah sekitar rumah pasien ini di jalan Jend Sudirman Maros, dan melakukan koordinasi dengan pihak BPBD untuk dilakukan penyemprotan disinfektan kerumah warga yang masuk zona merah.

Ketua Tim Covid-19 Kecamatan Turikale Andi Zulkifli Riswan Akbar mengatakan, tim covid Kecamatan Turikale langsung bergerak melakukan Assesment data ke wilayah zona merah Kelurahan lPettuadae, mencari riwayat kontak langsung dengan pasien positif tersebut.

” Dari hasil assesment data kemarin yang kita lakukan, ditemukan orang nama -nama pemuda di jalan Azalea yang sering kontak dengan pasien.Kelima pemuda ini langsung kita rekomendasikan untuk lakukan rapid tes dan isolasi mandiri,” jelas Andi Zulkifli. Sabtu (2/5/2020).

Selain kita fokus penanganan kasus covid 19 ini,  lanjutnya, yang perlu juga diwaspadai adalah penyakit Demam Berdarah (DBD). Apa apalagi saat ini sudah memasuki musim panas, disaat pancaroba seperti ini, rentan terjadi penyakit termasuk demam berdarah.

“Kami terus edukasi warga agar selalu jaga kebersihan lingkungan, lakukan pola hidup sehat. Mengingat ada beberapa lokasi di Kecamatan Turikale ini merupakan pandemi penyakit demam berdarah, ini perlu diwaspadai juga,” ungkap Camat Turikale, Andi Zulkifli. Herman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *