DaerahSulawesi Selatan

Dana BLT Kecamatan Cenrana Lab.Maros Mulai Disalurkan

×

Dana BLT Kecamatan Cenrana Lab.Maros Mulai Disalurkan

Sebarkan artikel ini
Camat Cenrana H. Suardi Suwedi Secara Simbolis Menyerahkan Dana BLT Kepada Warga

Maros, Radarbuana.com– Sebanyak 925 KK terbagi 7 desa warga kurang mampu di Kecamatan Cenrana Maros siap terima Bantuan Lansung Tunai (BLT ), sesuai kebijakan pemerintah pusat, akibat pandemi covid 19 banyak warga yang terdampak perekonomiannya.

Untuk menangani permasalahan tersebut, Dana Desa (DD) dialihkan untuk membantu warga yang layak dapat sesuai data did esa masing-masing.

Penyerahan bantuan BLT secara simbolis oleh camat Cenrana H.Suardi Sawedi.SE, Msi di Desa Rompegading, disaksikan oleh unsur Forkopimcam Cenrana, Kamis (14/5/2020).

Camat Cenrana H.Suardi menjelaskan, penyerahan bantua langsung tunai itu, merupakan program pemerintah pusat untuk pengalihan Dana Desa untuk membantu warga yang terdampak covid-19 selama tiga bulan. Dengan harapan bisa membantu pemulihan ekonomi warga ditengah pandemi virus corona.

Bantuan BLT ini lanjut Suardi, masing-masing warga penerima Rp.600 ribu per bulan selama 3 bulan. Dan untuk kreteria warga penerima ditentukan oleh unsur desa masing yang lebih tahu kondisi warganya. Menurutnya yang pasti penerima BLT ini aturannya tidak bisa doble (dua kali,red). Kalau sudah terdata sebagai penerima bantuan dari Kemensos, seperti sudah terdaftar sebagai penerima (PKH) tidak bisa lagi diberikan dana BLT dana desa.

“Jadi kita harapkan kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pendataan warga calon penerima, agar betul obyektif dan selektf dalam mendata warga, Dan jangan keluar dari juknis yang sudah ada, jangan pilih kasih, karena itu bisa membuat kisruh ditengah masyarakat nantinya,” ujarnya.

Suardi menambahkan, penyaluran bantuan BLT ini harus diawasi secara ketat oleh semua unsur. Dan pihak desa juga harus transparan dalam pengelolaan dana bantuan itu, termasuk kreteria penerima harus betul-betul ditinjau lansung ke rumah masing-masing warga. Apa memang betul layak di beri bantuan atau belum layak sesuai kreteria juknis.

Untuk Kecamatan Cenrana penyaluran BLT tidak serentak dilaksanakan, sesuai dengan kesiapan dana dari desa masing-masing. Ada sebagian desa yang masih menunggu pencairan dana tahap duanya yang akan dialihkan untuk BLT.

“Yang paling penting, kami sudah ingatkan kepada semua pihak yang terlibat dalam penyaluran bantuan ini. Jangan coba-coba ada pemotongan dengan dalih alasan apapun, bantuan ini harus utuh diterima oleh masyarakat. Mari kita awasi bersama supaya semua berjalan sesuai yang kita harapkan,” tegas camat Cenrana, Suardi.

Sementara itu Kepala Desa (Kades) Rompegading,  Muh.Arfah sangat bersyukur dengan adanya kebijakan pemerintah pusat dengan pengalihan sebagian dana desa untuk warga yang terdampak wabah covid 19. Karena menurutnya memang sejak mewabahnya virus corona ini, banyak warganya yang terdampak, terutama perekonomian mereka.

“Untuk pendataan kepada warga penerima BLT, kami bekerja keras bersama perangkat desa, berusaha seobyektif dan selektif mungkin, kendati ada beberapa warga yang kurang puas. Tapi kami sudah bekerja sesuai aturan dan juknis yang ada, kami juga tidak akan menabrak aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat,” ungkap Arfah, Kades Rompegading. Herman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *