DaerahJawa Barat

Pasien Positif Covid-19 Berhasil Disembuhkan, Kabupaten Majalengka Berubah Jadi Zona Hijau

×

Pasien Positif Covid-19 Berhasil Disembuhkan, Kabupaten Majalengka Berubah Jadi Zona Hijau

Sebarkan artikel ini
Bupati Majslengka, H Karna Sobahi diwawancara wartawan, Jumat (15/5/2020).

Majalengka, Radarbuana.com – Terkait Covid-19, Kabupaten Majalengka yang sebelumnya masuk dalam zona merah, kini telah menjadi zona hijau, setelah terbebas dari pasien Covid-19.

Berdasarkan data yang ada, 4 pasien positif Covid-19, 3 diantaranya dinyatakan sembuh dan 1 orang meninggal dunia.

“Ya kita sekarang zona hijau, setelah tidak ada lagi pasien positif Covid-19,” kata Bupati Majslengka, H Karna Sobahi, Jumat (15/5/2020).

Menurut Bupati, Kabupaten Majalengka berubah menjadi zona hijau Covid-19 tersebut, lantaran saat ini untuk sementara di Majalengka, tidak ada lagi pasien yang positif Covid-19.

“Hal itu, setelah catatan tiga pasien positif dari empat pasien di Kabupaten Majalengka telah dinyatakan sembuh. Sementara, satu pasien lainnya telah meninggal dunia,” terangnya.

Meski begitu, menurut Karna pihaknya kini tetap masih mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Sehingga terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar tetap memperhatikan anjuran pemerintah di tengah pandemi Covid-19 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Mengingat, kata dia, pasien yang telah dinyatakan sembuh ini masih bisa terpapar kembali jika mengabaikan protokol kesehatan, yakni isolasi mandiri selama 14 hari di rumah.

“Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Majalengka, saat ini tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 terus menyekat para warga yang hendak memasuki wilayah Majalengka. Apalagi, kedapatan pemudik yang berasal dari zona merah, kami akan memutar balikan pemudik tersebut,” ungkapnya.

Dia pun berharap, kedepannya tidak ada lagi warga Majalengka yang positif. Apalagi catatan kemarin yang positif 4 orang, terpaparnya di luar Majalengka. Sebenarnya, lanju Karna, daerah yang dijuluki Kota Angin ini bisa dibilang sangat landai terhadap penyebaran virus yang menyerang sistem pernapasan tersebut.

“Namun, kami tetap mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan terkait penyebaran wabah Covid-19 di Majalengka,” pungkasnya. Sukarso/Jepry

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *