RadarBuana | Kota Cirebon – Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, Pj Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Dr H Iing Daiman SIP MSi hadir dalam penanaman pohon di eks Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Grenjeng, Harjamukti, Kota Cirebon, Jum’at (29/11/2024).
Penanaman pohon ini diinisiasi oleh Universitas Pertahanan (UNHAN) RI bekerjasama dengan Karang Taruna setempat, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon dan pihak terkait. Acara penanaman pohon ini bertujuan untuk meningkatkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Cirebon, sekaligus sebagai bentuk dukungan terhadap program penghijauan yang berfokus pada keberlanjutan lingkungan. Beberapa jenis pohon yang ditanam dalam kegiatan ini di antaranya adalah pohon matoa, sukun, dan lainnya.
Dalam sambutannya, Pj Sekda Kota Cirebon mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak UNHAN, Karang Taruna, dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini.
“Penanaman pohon ini merupakan langkah nyata dalam memperbaiki kualitas lingkungan kita. Kami sangat mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh UNHAN, Karang Taruna, serta Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon. Melalui kegiatan ini, kami berharap ruang terbuka hijau di Kota Cirebon semakin meningkat dan kualitas udara yang kita hirup juga semakin baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Pj Sekda menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga dan merawat lingkungan. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus mendukung upaya penghijauan dengan memanfaatkan lahan-lahan tidur, termasuk lorong-lorong sempit di kawasan perkotaan yang dapat dijadikan ruang terbuka hijau.
“Kami terus mengajak semua pihak untuk memanfaatkan lahan yang tidak terpakai atau bahkan terabaikan untuk ditanami pohon, sehingga lingkungan kita menjadi lebih asri. Penanaman pohon mangrove di beberapa wilayah, termasuk dengan pengelola Kejawanan dan komunitas-komunitas peduli lingkungan, juga menjadi bagian dari program kami,” tegasnya.
Pj Sekda menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Kota Cirebon untuk memperhatikan lebih serius lagi keberlanjutan RTH. Pemerintah Kota Cirebon terus berupaya agar setiap titik di kota ini bisa memiliki area hijau yang tidak hanya mempercantik kota tetapi juga memperbaiki kualitas hidup warganya.
“Kolaborasi yang baik antara masyarakat, pemerintah, dan berbagai pihak ini menjadi modal besar dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Semoga melalui kegiatan ini, kita semua semakin sadar untuk menanam pohon di tempat-tempat yang belum produktif, serta menjaga apa yang sudah ada demi masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Fakultas Keamanan Nasional (FKN) RI, Mayor Jenderal TNI Dr Ir Pujo Widodo SE SH ST MA MSi MDS MSi juga turut memberikan sambutan dalam acara tersebut. Dalam kesempatan ini, Mayor Jenderal Pujo Widodo mengungkapkan bahwa kolaborasi penanaman pohon yang dilakukan oleh UNHAN dan berbagai pihak ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
“Kolaborasi ini merupakan bagian dari misi utama UNHAN untuk mendukung ketahanan pangan. Kita semua tahu bahwa perubahan iklim yang semakin ekstrim, seperti kebakaran hutan, bencana alam, hingga perubahan iklim global, memiliki dampak yang sangat besar terhadap pertanian dan ketahanan pangan kita,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa penghijauan melalui penanaman pohon memiliki peran penting dalam menyerap air hujan, yang pada gilirannya dapat mengurangi risiko bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Dengan demikian, langkah-langkah preventif yang dilakukan melalui penghijauan ini sangat penting dalam menjaga stabilitas lingkungan serta ketahanan pangan di masa depan.
“Di tengah ancaman perubahan iklim yang semakin nyata, kita harus memiliki langkah-langkah antisipatif. Penanaman pohon adalah salah satu cara untuk menjaga keberlanjutan alam kita. Selain itu, kegiatan ini juga mendukung manajemen bencana, karena dengan penghijauan kita bisa mengurangi dampak dari bencana alam dan buatan,” jelasnya.
Mayor Jenderal Pujo Widodo berharap agar kegiatan ini tidak hanya berhenti pada acara penanaman pohon saja, tetapi juga diikuti dengan langkah-langkah berkelanjutan dalam merawat pohon-pohon yang telah ditanam.
“Kerjasama dan kolaborasi seluruh pihak harus semakin erat, antara Pemerintah Daerah, TNI/Polri, stakeholder terkait dan masyarakat, mari bersatu untuk ciptakan kota yang lebih hijau, asri, dan ramah lingkungan,” pungkasnya.
(Rio)