BirokrasiNasional

Pembangunan Daerah Lebih Cepat, Sri Mulyani Ajak Kepala Daerah Inovatif dalam Pembiayaan

×

Pembangunan Daerah Lebih Cepat, Sri Mulyani Ajak Kepala Daerah Inovatif dalam Pembiayaan

Sebarkan artikel ini
Dalam kesempatan Retret Pembekalan Kepala Daerah yang diselenggarakan di Lembah Tidar Akademi Militer Magelang, Sri Mulyani mengajak para kepala daerah untuk tidak hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dalam mewujudkan pembangunan. (foto:ist)

RadarBuana | Magelang – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya inovasi dalam pembiayaan pembangunan daerah. Dalam kesempatan Retret Pembekalan Kepala Daerah yang diselenggarakan di Lembah Tidar Akademi Militer Magelang, Sri Mulyani mengajak para kepala daerah untuk tidak hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dalam mewujudkan pembangunan. Menurutnya, banyak skema pembiayaan kreatif yang dapat digali melalui kolaborasi dengan sektor swasta dan pihak lainnya.

Sri Mulyani menyatakan bahwa tanpa adanya inovasi dalam pembiayaan, pembangunan infrastruktur di daerah bisa memakan waktu lama, karena sangat tergantung pada kondisi keuangan negara. Oleh karena itu, dibutuhkan solusi pembiayaan yang lebih fleksibel dan kreatif untuk mempercepat berbagai proyek pembangunan, terutama di sektor-sektor yang dapat menghasilkan pendapatan seperti penyediaan air bersih, pengelolaan sampah, dan layanan kesehatan.

“Di banyak negara, pembangunan infrastruktur tidak harus selalu mengandalkan APBD atau APBN. Dengan instrumen yang tepat, sektor swasta bisa terlibat dalam pembiayaan pembangunan,” jelas Sri Mulyani.

Menteri Keuangan juga mengingatkan agar daerah tidak ragu untuk berinovasi, dan apabila diperlukan, dapat berkonsultasi dengan Kemenkeu, Kemendagri, atau pihak terkait lainnya. Ia meyakinkan para kepala daerah bahwa kreativitas dalam pembiayaan akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Jika tujuannya untuk menciptakan pertumbuhan, lapangan pekerjaan, dan kesejahteraan, kami yakin semua pihak bisa bekerja sama untuk mewujudkannya,” tambahnya.

Retret yang diadakan oleh Kemendagri ini diharapkan menjadi kesempatan bagi kepala daerah untuk memperluas komunikasi dan menemukan cara-cara baru dalam memajukan daerah masing-masing. Sri Mulyani memastikan Kementerian Keuangan akan terus mendukung langkah-langkah inovatif dalam pembiayaan pembangunan demi kemajuan Indonesia.

[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *