NasionalSosial

Ditengah Misi Perdamaian Vatikan, Menag Disambut Hangat Diaspora Indonesia di Roma

×

Ditengah Misi Perdamaian Vatikan, Menag Disambut Hangat Diaspora Indonesia di Roma

Sebarkan artikel ini
Menteri Agama (Menag) dan Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, mengawali kunjungannya ke Roma, Vatikan.(foto.f dok Kemenag)

Radarbuana | Jakarta – Menteri Agama (Menag) dan Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, mengawali kunjungannya ke Roma, Vatikan, dengan pertemuan akrab bersama ratusan diaspora Indonesia dan Italia, yang digelar atas undangan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Takhta Suci.

​Menag bertolak dari Jakarta pada 25 Oktober 2025 untuk menghadiri Pertemuan Internasional untuk Perdamaian yang diselenggarakan oleh Komunitas Sant’ Egidio di Koloseum pada 27 Oktober. Namun, sebelum acara utama, fokus dialihkan pada komunitas Indonesia di Roma.

​Duta Besar Republik Indonesia untuk Takhta Suci, Michael Trias Kuncahyono, bertindak sebagai tuan rumah penyambutan. Turut hadir pula sejumlah perwakilan diplomatik asing, termasuk Duta Besar Jepang, Lituania, Liga Negara-negara Arab, serta Kuasa Usaha dari Haiti dan Peru.

​Kehangatan acara penyambutan terasa kental dengan nuansa budaya Indonesia. Komunitas Kebaya Menari menyambut kedatangan Menag dengan tarian adat yang anggun, mengenakan busana kebaya yang memukau.

​”Kunjungan ini juga merupakan kesempatan untuk mempererat tali silaturahmi dengan saudara-saudara kita yang berada di luar negeri,” ujar Menag, sambil menjelaskan bahwa misi utamanya adalah untuk menjadi pembicara dalam sesi “Mengenang Paus Fransiskus” pada Pertemuan Internasional tersebut.

​Menag menekankan bahwa kehadirannya di Vatikan adalah untuk mengadvokasi nilai-nilai kemanusiaan dan keberagaman agama yang telah menjadi warisan Indonesia, sejalan dengan semangat Deklarasi Istiqlal yang ia tanda tangani bersama mendiang Paus Fransiskus.

(Reporter: Shultan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *