InfotainmentMusik

Ultimate Nostalgia! Artis 90-an Goes to Floor, Hibur Penggemar dengan Lagu Everlasting Sambil Pesta Barbeque

×

Ultimate Nostalgia! Artis 90-an Goes to Floor, Hibur Penggemar dengan Lagu Everlasting Sambil Pesta Barbeque

Sebarkan artikel ini
reuni bintang Nostalgia Ultimate Era 90-an: Konser Intim Full Bintang Plus Barbeque Spesial bertema Throw Back to the 90's, acara menghadirkan Dea Mirella, Irma June, Asti Asmodiwati, Rita Dinah Kandi, Julian Dekrita dan Gandhi.S digelar pada Jumat, 31 Oktober 2025, di Piano Lounge, Golden Boutique Hotel Kemayoran. (foto.radarbuana.com/Egi)

Radarbuana | Jakarta – Suasana meriah penuh nostalgia mewarnai acara reuni bintang Nostalgia Ultimate Era 90-an: Konser Intim Full Bintang Plus Barbeque Spesial bertema Throw Back to the 90’s, acara menghadirkan Dea Mirella, Irma June, Asti Asmodiwati, Rita Dinah Kandi, Julian Dekrita dan Gandhi.S digelar pada Jumat, 31 Oktober 2025, di Piano Lounge, Golden Boutique Hotel Kemayoran.

Mengusung konsep lounge yang lebih intim dan mewah, acara ini berhasil mengobati kerinduan para penggemar terhadap lagu-lagu hits dekade tersebut. Acara yang digagas oleh promotor, Gandhi.S.

Gandhi menjelaskan Konsep “Ultimate Lounge” dan Suguhan Barbeque Eksklusif berbeda dari konser konvensional, sengaja merancang acara ini dengan konsep yang “lebih ultimate.” Jika konser biasa hanya menyajikan air putih, acara reuni ini justru menyuguhkan pengalaman kuliner dan musik yang menyatu.

​”Memang saya membuat konsep acara ini agak berbeda. Biasanya kita benar-benar full nonton konser, kadang-kadang kita cuma dapat air putih. Tapi karena ini di lounge, saya pengen bikin ini sesuatu yang lebih ultimate,” jelas Gandhi.S dihadapan wartawan usai acara.

​Suguhan utama acara adalah makanan barbeque spesial yang dapat dinikmati oleh para artis dan pengunjung sepanjang acara. Konsep ini memungkinkan para tamu, termasuk yang rindu pada Mbak Asti, Dea, dan Irma Jun, untuk “sambil makan, habis itu nyanyi bareng”.

​Kombinasi makan malam barbeque yang santai sambil menikmati lagu everlasting dari para idola sukses menciptakan suasana yang sangat akrab (intimate).

Gen Z dan Kekuatan Musik Everlasting

​Acara ini secara khusus mengangkat tema 90-an setelah sebelumnya sukses dengan tema 70-an menghadirkan Ernie Johan, Lenny Triana dan 80-an. Para penyanyi yang hadir memberikan testimoni tentang keajaiban era 90-an:

​Keabadian Musik:

Dea dan penyanyi lain sepakat bahwa musik 90-an adalah yang paling “everlasting”. Bahkan, salah satu penyanyi menyebut adanya komunitas anak-anak Gen Z di Bali yang sangat menyukai lagu-lagu 90-an.

Warna Vokal Kuat:

Penyanyi seperti Irma Jun menyoroti bahwa artis 90-an memiliki warna vokal yang unik dan kuat, seperti Mbak Asti dan Mbak Rita, yang menjadikan lagu-lagu mereka “pure, benar-benar suara asli” tanpa banyak manipulasi teknologi rekaman modern.

​Perjuangan di Era Teknologi Awal:

Era 90-an juga dikenang sebagai masa transisi teknologi. Para artis mengenang perjuangan saat rekaman, di mana satu lagu bisa diulang berkali-kali jika ada kesalahan, menunjukkan dedikasi dan kualitas vokal yang murni.

​Suasana di panggung terasa sangat seru. Para artis tidak hanya bernyanyi, tetapi juga berinteraksi langsung dengan penonton menggambarkan keintiman Reunion di Atas Panggung

​”Seru, seru, seru banget. Yang hadir juga banyak banget. Bukan hadir anak-anak tahun 90-an, tapi anak-anak tahun 80-an, 70-an mungkin ada, mereka juga menikmati banget, sampai ikut nyanyi,” ungkap salah satu artis.

​Para penampil seperti Dea dan Irma Jun bahkan sempat turun ke lantai (floor) untuk bernyanyi bersama, yang disambut luar biasa oleh penonton yang sebagian besar masih hafal lagu-lagu hits mereka.

​Menutup sesi wawancara, Gandhi.S berharap dapat terus menghadirkan acara serupa, terutama untuk artis-artis era 70-an, 80-an, dan 90-an, guna menjaga eksistensi dan passion mereka di dunia musik.

​”Semoga terobati, semoga terpuaskan ya, kangennya sama Dea, sama Asti, sama Irma, sama Rita, ya semuanya, karena hari ini mereka nyanyikan semua hit lagu-lagunya,” pungkas  Gandhi, berjanji akan kembali menghadirkan tema-tema nostalgia di tahun 2026.

(Reporter.igo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *